Revolusi hijau sekarang bukan sekadar iseng-iseng. Sekarang semakin banyak konsumen yang peduli terhadap lingkungan. Mereka menyadari dampak negatif yang dapat ditimbulkan oleh bisnis terhadap lingkungan kita.
Mereka juga peka terhadap fakta bahwa bisnis cenderung mencemari udara, tanah, dan air kita dalam proses menjalankan operasinya. Dampaknya? Konsumen menjadi lebih berhati-hati tentang dimana mereka berbelanja, produk apa yang merusak lingkungan dan produk apa yang ramah lingkungan.
Menurut Kompas survei di tahun 2020 peningkatan konsumen yang peduli lingkungan adalah 112%. Dan di tahun 2021 ada sebanyak 9000 orang di Asia Pasifik yang memperhatikan pengaruh bisnis terhadap lingkungan sebelum membeli produknya.
Dengan perubahan perilaku konsumen ini, bisnis tidak dapat lagi mengabaikan dampak bisnis terhadap lingkungan. Untuk bertahan dan berkembang di era baru ini, bisnis harus menemukan cara untuk peduli terhadap lingkungan sambil tetap menghasilkan keuntungan.
Mengapa konsumen yang peduli terhadap lingkungan akan lebih memilih produk dari green business?
Green business adalah bisnis yang operasional dan produknya mempertimbangkan kelestarian alam, dan keberlangsungan hidup makhluk hidup. Ada bisnis yang mengkhususkan pada produk ramah lingkungan. Ada juga bisnis yang awalnya tidak peduli, tapi mulai mengubah bisnisnya ke arah yang lebih hijau.
Alasan pertama
Alasan pertama adalah karena mereka menjadi lebih sadar akan dampak keputusan pembelian mereka terhadap lingkungan hidup mereka.
Dengan semakin banyaknya informasi tentang dampak lingkungan berbagai produk dan proses manufaktur dari aktivis, media dan influencer, konsumen jadi lebih menimbang-nimbang sebelum melakukan pembelian.
Apakah produk ini terbuat dari bahan yang ramah lingkungan, apakah perusahaan ini melakukan praktik ramah lingkungan?
Alasan ke dua
Alasan kedua adalah karena mereka ingin mendukung perusahaan yang mengambil langkah untuk mengurangi dampak lingkungannya.
Misalnya, konsumen dapat memilih untuk membeli produk dari perusahaan yang menggunakan sumber energi terbarukan atau memiliki program daur ulang yang kuat.
Dengan mendukung perusahaan-perusahaan ini, konsumen dapat membantu mendorong perusahaan lain untuk mengadopsi praktik serupa.
Alasan ke tiga
Terakhir, konsumen yang peduli terhadap lingkungan membeli barang ramah lingkungan karena mereka ingin mengurangi dampak lingkungan dari diri mereka sendiri.
Dengan memilih produk yang lebih hemat energi, terbuat dari bahan yang ramah lingkungan, atau memiliki jejak karbon yang lebih rendah, konsumen dapat merasa nyaman dengan pilihan yang mereka buat dan mengurangi dampaknya sendiri terhadap planet ini.
Selain itu, keputusan sadar untuk membeli produk ramah lingkungan, adalah salah satu kontribusi mereka dalam mengurangi polusi dan melindungi satwa liar.
Cara Membangun Bisnis Hijau
Salah satu cara untuk memulai bisnis hijau adalah dengan mengidentifikasi kebutuhan di pasar akan produk atau layanan yang ramah lingkungan.
Identifikasi Kebutuhan Pasar
Teliti dan identifikasi masalah atau tantangan dalam industri yang Anda minati, dan tentukan bagaimana bisnis Anda dapat mengatasi masalah tersebut dengan cara yang sadar lingkungan.
Beberapa contoh ide green business dapat berupa: daur ulang dan pengelolaan limbah, instalasi energi surya, layanan kebersihan ramah lingkungan, transportasi hijau, pertanian berkelanjutan dan masih banyak lagi.
Tapi cara yang paling mudah dalam menemukan kebutuhan pasar adalah dari masalah yang kita hadapi sendiri.
Dalam keseharian kita pasti kita bersinggungan dengan masalah menjaga lingkungan yang membutuhkan solusi. Misalnya memilah sampah di rumah. Tempat pengolah sampah sudah memberitahu kita seharusnya memilah sampah itu seperti apa, tapi di ternyata kita tidak punya tempat sampah yang cukup untuk berbagai jenis sampah.
Bagaimana kita menangani masalah ini? Solusi yang kita temukan inilah yang bisa kita proses dan kita jual sebagai suatu produk. Karena pasti tidak hanya kita saja yan menghadapi masalah ini.
Mungkin kita bisa menciptakan tempat sampah khusus memilah sampah untuk anak kos, untuk penghuni apartemen, untuk rumah pribadi, bahkan bisa juga untuk kantor.
Mengembangkan Ide Bisnis
Setelah Anda memiliki gagasan yang jelas tentang kebutuhan yang akan diisi oleh bisnis Anda, Anda dapat mulai mengembangkan rencana untuk bisnis Anda.
Ini dapat mencakup penelitian dan sumber bahan dan produk yang berkelanjutan, mengembangkan proses yang efisien dan ramah lingkungan, dan membangun merek yang menekankan komitmen Anda terhadap lingkungan.
Penting juga untuk membangun kehadiran di dunia maya yang kuat. Kita bisa mulai dari memuat situs web dan akun media sosial, untuk menjangkau target pasar kita.
Selain itu dengan membuat konten edukasi tentang revolusi hijau, konsumen akan yakin bahwa kita tahu apa yang kita lakukan.
Kita juga bisa bekerja sama dengan beberapa partner sejenis untuk lebih meyakinkan konsumen terhadap bisnis kita.
Kiat untuk Dilihat sebagai Green Business yang Terpercaya
Transparansi, bersikap transparan tentang praktik bisnis kita, termasuk bahan yang digunakan, proses manufaktur, dan metode distribusi, dapat membantu membangun kepercayaan dengan konsumen kita.
Berbagi informasi tentang dampak lingkungan dari produk dan layanan kita, dan solusi kita untuk mengurangi dampak tersebut. Hal ini dapat membantu pelanggan memahami dan menghargai nilai bisnis kita.
Sertifikasi: Sertifikat dapat membantu menunjukkan komitmen kita terhadap kelestarian lingkungan dan memberikan kepercayaan pelanggan pada klaim peduli lingkungan kita.
Keterlibatan komunitas: Membangun hubungan dengan komunitas lokal di sekitar kita dapat membantu meningkatkan kepercayaan konsumen pada bisnis kita.
Hal ini dapat dilakukan dengan cara berpartisipasi dalam acara dan inisiatif lokal, bekerja dengan bisnis ramah lingkungan lainnya, dan terlibat dengan konsumen melalui media sosial dan platform online lainnya.
Selain itu, memberikan kembali kepada masyarakat melalui sumbangan amal atau layanan masyarakat juga dapat membantu membangun bisnis Anda sebagai anggota masyarakat yang bertanggung jawab dan dapat dipercaya.
Kesimpulan
Sekarang ini terdapat peningkatan yang signifikan pada jumlah konsumen yang peduli terhadap lingkungan. Hal ini tentunya akan mempengaruhi bagaimana mereka memutuskan membeli. Dan untuk menghadapi tantangan tersebut bisnis harus juga peduli terhadap lingkungan. Dimulai dari memahami kebutuhan pasar, mengedukasi tentang revolusi hijau, keterbukaan dalam operasional hingga mendapatkan sertifikasi.